Marianah
Hepatitis B dalam kehamilan
Bagaimana sih patofisiologi hepatitis B??????
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnxpkPC__acweZR1FTPMfHVvzBB1vCBwzUDEyDIJv_ua0bCFS79NDeR0sqv-CXJERSO5Uwns-jhXAZObXYo-WCGamDb-_AnRbKq58F0pdeKaHN-uUDMi3k7KJk_yY2kppL060UUoKDFpY/s1600/index.jpg)
Hepatitis virus menyebabkan inflamasi yang menyebar ke jaringan-jaringan hepar melalui infiltrasi. Inflamasi,degenerasi.dan regenerasi dapat terjadi serentak. Inflamasi yang disertai pembengkakan dapt meneken cabang vena porta. Transaminase serum akan meningkat dan masa protrombin memanjang.
Virus hepatitis yang menyerang hati menyebabkan peradangan dan infiltrat pada hepatocytes oleh sel mononukleous. Proses ini menyebabkan degrenerasi dan nekrosis sel perenchyn hati.
Respon peradangan menyebabkan pembekakan dalam memblokir sistem drainage hati, sehingga terjadi destruksi pada sel hati. Keadaan ini menjadi statis empedu (biliary) dan empedu tidak dapat diekresikan kedalam kantong empedu bahkan kedalam usus, sehingga meningkat dalam darah sebagai hiperbilirubinemia, dalam urine sebagai urobilinogen dan kulit hapatoceluler jaundice.
Hepatitis terjadi dari yang asimptomatik samapi dengan timbunya sakit dengan gejala ringan. Sel hati mengalami regenerasi secara komplit dalam 2 sampai 3 bulan lebih gawat bila dengan nekrosis hati dan bahkan kematian. Hepattis dengan sub akut dan kronik dapat permanen dan terjadinya gangguan pada fungsi hati. Individu yang dengan kronik akan sebagai karier penyakit dan resiko berkembang biak menjadi penyakit kronik hati atau kanker hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar